Dalam Rangka Meningkatkan Kepatuhan Wajib Pajak, Jasa Raharja Kepri Laksanakan Operasi Dalrikwas Di Simpang Galael Batam

WARTABANK.COM, Jakarta – Batam – PT Jasa Raharja Cabang Kepulauan Riau laksanakan Operasi DalRikWas (Pengendalian Pemeriksaan dan Pengawasan) bersama Tim Pembina Samsat UPT Batam Center di Simpang Gelael Batam Center (30/08/2023).

Operasi DalRikWas tersebut dihadiri oleh Kepala Bapenda Provinsi Kepulauan Riau Bapak Diky Wijaya, S.E., M.Si. dan KUPT Samsat Batam Center Ibu Vira Jiansa Respaty, S.H., M.Hum. Dari kegiatan tersebut terjaring beberapa kendaraan yang tidak taat pajak. Bersamaan dengan hal tersebut juga disediakan mobil Samsat Keliling untuk memudahkan masyarakat yang akan membayar pajaknya di lokasi.

Selain itu juga dilakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang safety riding yang baik, agar masyarakat taat dalam berkendara dan bisa meminimalisir kecelakaan. Selain itu juga dilakukan penyebaran brosur yang memuat UU No. 22 Tahun 2009 Pasal 74 tentang lalu lintas dan angkutan jalan yang berisikan penghapusan data kendaraan yang tidak melakukan perpanjangan STNK sekurang-kurangnya 2 tahun maka kendaraan bermotor tersebut tidak dapat di registrasi ulang dan digunakan di jalan dan juga Pergub Kepri No 68 Tahun 2022 Pasal 3 Ayat 3 tentang pembebasan bea balik nama kedua yang berisikan wajib pajak yang melakukan pembayaran BBNKB kedua tidak dikenakan biaya balik nama.

Bapak Mulyadi selaku Kepala PT Jasa Raharja Cabang Kepulauan Riau menyampaikan bahwa “Operasi DalRikWas ini kita laksanakan yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam membayar pajak yang mana bisa juga dilakukan secara online melalui aplikasi Signal ataupun E-Samsat Kepri agar masyarakat bisa membayarkan pajaknya dimana saja dan kapan saja”.

Masyarakat merasa senang dengan adanya pembagian brosur tersebut karena informasi akan lebih cepat sampai secara merata, sehingga akan memudahkan untuk mendapatkan informasi terkait Jasa Raharja dan Samsat Kepri.

Dengan adanya Operasi DalRikWas tersebut diharapkan bisa menciptakan masyarakat yang sadar akan pajak dan selalu tertib dalam berkendara. Beberapa masyarakat juga berharap agar operasi tersebut selalu dilaksanakan setiap harinya agar masyarakat bisa tertib berkendara sehingga bisa meminimalisir terjadinya kecelakaan.[]