WARTABANK.COM, Jakarta – Jasa Raharja Bogor berupaya meningkatkan keselamatan berlalu lintas di wilayah Kota Depok terus diperkuat melalui sinergi lintas sektor melalui Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (FLLAJ). Dalam pertemuan yang dilaksanakan pada Senin, 1 Desember 2025 ini FLLAJ fokus penanganan blackspot dan troublespot sebagai dasar penyusunan Aksi Keselamatan Daerah Kota depok. Kegiatan ini dilaksanakan melalui forum koordinasi yang melibatkan unsur Pemerintah Daerah, Polri, Jasa Raharja, dan stakeholder terkait lainnya.
Dalam pertemuan tersebut, seluruh peserta melakukan pemetaan titik rawan kecelakaan (blackspot) dan lokasi yang rentan menimbulkan gangguan lalu lintas (troublespot) menggunakan data empiris kecelakaan, laporan masyarakat, serta hasil survei lapangan. Data ini menjadi dasar untuk menyusun rencana aksi keselamatan yang terarah, efektif, dan berbasis permasalahan nyata di lapangan.
Luh Made Ernayani sebagai Kepala Jasa Raharja Bogor menyampaikan bahwa data korban kecelakaan yang diterima Jasa Raharja menunjukkan pola kejadian yang berulang pada beberapa titik tertentu, sehingga penanganan blackspot dan troublespot harus dilakukan melalui kolaborasi, bukan hanya perbaikan fisik jalan tetapi juga rekayasa lalu lintas, edukasi, dan penegakan hukum.
Forum ini juga mendorong pembentukan sistem monitoring dan evaluasi agar langkah perbaikan dapat diukur dampaknya terhadap penurunan jumlah kecelakaan lalu lintas. Selain itu, setiap stakeholder berkomitmen untuk mengintegrasikan perencanaan program keselamatan dalam dokumen perencanaan pembangunan daerah.
Melalui sinergi yang diperkuat ini, diharapkan Kota Depok dapat mewujudkan ekosistem transportasi yang aman, nyaman, dan berkelanjutan demi menekan angka kecelakaan sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat akan keselamatan berlalu lintas.[]