WARTABANK.COM, Jakarta – Dialog siap tanggap atau sigap edisi ketiga yang disiarkan melalui Pro 1 RRI Bukittinggi di frekwensi 94.8 megahertz, atau live melalui chanel Youtube RRI Bukittinggi, Rabu (3/5/2023), mulai pukul 10.00 hingga 11.00 WIB, mengangkat topik Evaluasi Operasi Ketupat Singgalang, yang dipandu oleh presenter Irsyad.
Dialog tersebut menghadirkan tiga orang narasumber, yakni Kasat Lantas Polres Kota Bukittinggi AKP Ghanda Novidiningrat, Kepala Dinas Perhubungan Kota Bukittinggi Joni Feri, dan Kepala Perwakilan Jasa Raharja Bukittinggi Buntaran.
Operasi Ketupat Singgalang 2023 berlangsung dari 19 April hingga 1 Mei 2023, di wilayah Hukum Polres Kota Bukittinggi secara umum aman dan lancar, tidak adanya laporan kecelakaan yang fatal atau mengakibatkan korban meninggal dunia, dan untuk kondisi arus lalu lintas memang lebih padat, karena meningkatnya jumlah pemudik yang ke kampung halaman, untuk merayakan idul fitri bersama keluarga.
Demikian disampaikan Kasat Lantas Polres Kota Bukittinggi AKP Ghanda Novidiningrat, menurutnya, Operasi Ketupat Singgalang tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya, karena adanya pemberlakuan penerapan sistem satu arah atau One Way di Jalan Lintas Bukittinggi-Padang, pada H-3 hingga H+3, atau mulai 19 hingga 25 April 2023.
Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Kota Bukittinggi Joni Feri mengatakan, pada libur idul fitri tahun ini jumlah volume kendaraan yang masuk ke Bukittinggi hampir sebanding dengan tahun sebelumnya, dan dengan adanya kerjasama bersama Satuan Lalu Lintas Polres Kota Bukittinggi, kemacetan jalan dapat diminimalisir dengan memaksimalkan peran petugas di lapangan.
Kepala Perwakilan Jasa Raharja Bukittinggi, Buntaran, menyebutkan, untuk kasus kecelakaan pada libur lebaran tahun ini mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya, baik yang luka ringan, berat, maupun meninggal dunia, dimana hal itu tidak terlepas dari maksimalnya peran petugas dari Satuan Lalu Lintas dan Dinas Perhubungan dalam mengatur arus lalu lintas.
Buntaran juga mengucapkan terima kasih pada petugas di lapangan, yang juga senantiasa memberikan arahan bagi pengguna jalan, termasuk tersedianya posko pengamanan dan pelayanan, yang bisa dimanfaatkan masyarakat untuk istirahat dan mencari informasi terkait kondisi arus lalu lintas yang akan dilalui, termasuk dalam hal ini kesadaran masyarakat yang lebih memperhatikan keselamatan di jalan raya. []
