WARTABANK.COM, Jakarta – PT Jasa Raharja Cabang Kalimantan Timur melaksanakan kegiatan Program Pengajar Peduli Keselamatan Lalu Lintas (PPKL) di SMKN 3 Balikpapan dalam rangka menekan jumlah kecelakaan di kalangan pelajar dan usia muda khususnya di Kota Balikpapan, Minggu (29/10). Kegiatan ini diinisiasi untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjadi pengajar yang bukan hanya peduli akan pendidikan pelajaran sekolah saja, melainkan juga untuk menjadi agent of change yang memiliki peranan untuk menumbuhkan rasa kepedulian dalam berkendara dan memberikan edukasi akan pentingnya tata tertib lalu lintas yang berlaku.
Kepala Sub Bagian Administrasi Santunan PT Jasa Raharja Cabang Kalimantan Timur, Rusmin Nuryadin mengatakan bahwa mayoritas korban kecelakaan lalu lintas jalan di wilayah Kota Balikpapan adalah generasi muda yang masih duduk di bangku sekolah dan universitas sehingga dibutuhkan peranan dari pihak internal sekolah dan universitas untuk bersama-sama memberikan edukasi akan pentingnya etika berkendara, tata tertib lalu lintas, dan pemahaman untuk selalu mematuhi aturan serta menjauhi segala pelanggaran ketika berkendara”.
SMKN 3 Balikpapan sangat mendukung dalam melaksanakan Program Pengajar Peduli Keselamatan Lalu Lintas (PPKL). Rifki selaku Ketua OSIS SMKN 3 Balikpapan menjelaskan dengan diberikannya bimbingan langsung kepada para pelajar di SMKN 3, maka pesan-pesan keselamatan dapat tersampaikan secara terus menerus sehingga dapat membentuk generasi muda yang sadar dan tertib akan berlalu lintas”.
Beberapa pesan-pesan keselamatan yang disampaikan kepada para siswa di SMKN 3 Balikpapan antara lain mulai dari pentingnya memakai helm, mengecek kondisi kendaraan, etika dalam berkendara, taati rambu lalu lintas serta fokus pada mengajarkan siswa untuk lebih sayang pada nyawanya sendiri karena setiap siswa masih memiliki impian karir yang cerah untuk membanggakan orang tuanya.
Dengan diimplementasikannya program Pengajar Peduli Keselamatan Lalu Lintas (PPKL) oleh Jasa Raharja di wilayah Kota Balikpapan ini semoga dapat menyelamatkan generasi bangsa, meminimalisir korban kecelakaan, meningkatkan kesadaran pelajar akan tertib berlalu lintas sehingga terbentuklah generasi penerus yang sadar lalu lintas.[]