Jasa Raharja Cabang Semarang Laksanakan (PPGD) di Terminal Mangkang

WARTABANK.COM, Jakarta – Dalam upaya menekan fatalitas dan jumlah korban kecelakaan lalu lintas di Kota Semarang, Jasa Raharja Semarang mengadakan Giat Pelatihan Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD) di Terminal Mangkang, pada hari Rabu, 12 November 2025.

Kegiatan ini sebagai tindak lanjut dari hasil Forum Komunikasi Lalu Lintas yang mencatat Kecamatan Mangkang sebagai 10 wilayah dengan tingkat fatalitas dan jumlah korban kecelakaan tertinggi di Kota Semarang. Hadir dalam kegiatan tersebut Penanggung Jawab Bidang Asuransi Rika dan Mobile Service Indra Yudistira Pratama, Kepala Terminal Mangkang, Selurah Karyawan Karyawati Terminal Mangkang, Pengemudi dan Kernet Bus, Masyarakat disekitar Terminal serta Tim dari RS Columbia Asia sebagai narasumber.

Dalam sosialisasi, peserta mendapatkan edukasi tentang tupoksi Jasa Raharja, tertib berlalu lintas dan kegiatan praktik langsung penanganan korban kecelakaan, dari cara memindahkan korban, bantuan hidup dasar dan teknik evakuasi yang aman sesuai prosedur.

Sebagai bentuk perlindungan bagi masyarakat, Jasa Raharja menyediakan dua program pertanggungan utama. Program dimaksud adalah Asuransi Kecelakaan Penumpang Alat Angkutan Umum yang dilaksanakan berdasarkan Undang-Undang No 33 Tahun 1964 tentang Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Penumpang serta Asuransi Tanggung Jawab menurut Hukum Terhadap Pihak Ketiga yang dilaksanakan berdasarkan Undang-Undang No. 34 Tahun 1964 tentang Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan.

Kepala Terminal Mangkang Reno Adi Pribadi, mengapresiasi dan mendukung kegiatan ini disamping menambah pengetahuan bagi peserta, diharapkan masyarakat awam dapat melakukan tindakan cepat, tepat dan aman pada saat terjadi kecelakaan lalu lintas dan golden period bagi korban masih bisa dicapai sehingga fatalitas korban semakin menurun.

Melalui kegiatan ini, Jasa Raharja berharap masyarakat semakin peduli mengenai pentingnya keselamatan berlalu lintas, dan mampu berperan sebagai relawan tanggap darurat di lingkungannya ketika terjadi kecelakaan.[]