Jasa Raharja Jawa Barat Pantau Arus Mudik Nataru 2025–2026 dan Gelar Pelayanan Kesehatan Gratis di Terminal Ciakar Sumedang

WARTABANK.COM, Jakarta – Kabupaten Sumedang — Dalam rangka mendukung kelancaran dan keselamatan arus mudik Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), PT Jasa Raharja Kantor Wilayah Utama Jawa Barat terus memperkuat peran aktifnya melalui pemantauan langsung di simpul-simpul transportasi darat. Salah satu kegiatan tersebut dilaksanakan di Terminal Ciakar, Kabupaten Sumedang pada Senin, 22 Desember 2025.

Petugas Jasa Raharja Kanwil Utama Jawa Barat, Sylvia Dewi Ramadani dan Penanggung Jawab Samsat Sumedang R. Andi Nurjaman, melaporkan bahwa berdasarkan hasil pantauan di lapangan, kondisi arus mudik Nataru 2025–2026 di Terminal Ciakar hingga saat ini masih terpantau relatif lancar dengan tingkat kepadatan penumpang yang belum signifikan. Aktivitas keberangkatan dan kedatangan kendaraan angkutan umum berjalan normal, serta belum terjadi penumpukan penumpang yang berpotensi mengganggu kelancaran arus transportasi.

Meski demikian, hasil pengamatan menunjukkan masih adanya sebagian pemudik yang cenderung kurang memperhatikan aspek keselamatan perjalanan, baik dari sisi kondisi fisik, kesiapan kesehatan, maupun kepatuhan terhadap aturan keselamatan berlalu lintas. Kondisi tersebut menjadi perhatian serius, mengingat potensi peningkatan volume penumpang diperkirakan akan terjadi menjelang puncak arus mudik dan arus balik Nataru.

Sebagai langkah preventif dan wujud komitmen dalam memberikan perlindungan kepada masyarakat, PT Jasa Raharja Kantor Wilayah Utama Jawa Barat turut menghadirkan Pelayanan Kesehatan Gratis melalui Mobil Unit Keselamatan Lalu Lintas (MUKL) di Terminal Ciakar. Layanan ini menyasar pemudik, awak angkutan umum, serta petugas terminal, dengan pemeriksaan kesehatan dasar seperti pengecekan tekanan darah, konsultasi kesehatan, serta pemberian obat-obatan ringan sesuai kebutuhan.

Kehadiran layanan kesehatan gratis ini diharapkan dapat memastikan kondisi fisik pemudik dan pengemudi angkutan umum tetap prima sebelum melanjutkan perjalanan, sekaligus meminimalisir risiko kecelakaan lalu lintas yang disebabkan oleh faktor kelelahan maupun gangguan kesehatan.

Melalui rangkaian kegiatan pemantauan arus mudik dan pelayanan kesehatan tersebut, Jasa Raharja Jawa Barat menegaskan komitmennya untuk terus bersinergi dengan instansi terkait dalam mendukung pelaksanaan Pengamanan Nataru 2025–2026. Jasa Raharja juga mengimbau kepada seluruh masyarakat agar senantiasa menjaga kesehatan, meningkatkan kewaspadaan, serta mematuhi aturan keselamatan selama perjalanan demi terciptanya mudik yang aman, tertib, dan selamat sampai tujuan. []