WARTABANK.COM, Jakarta – Jasa Raharja Kantor Wilayah Kalimantan Tengah menggelar pertemuan dengan rekan-rekan media di Aula Kantor Wilayah pada Senin (10/11). Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Wilayah, Alfin Syahrin, dan bertujuan mempererat sinergi antara Jasa Raharja dan insan pers sebagai mitra strategis dalam dua isu penting: peningkatan keselamatan berlalu lintas dan optimalisasi kepatuhan masyarakat dalam membayar Pajak Kendaraan Bermotor (PKB).
Dalam kesempatan tersebut, Alfin Syahrin menegaskan bahwa kolaborasi antara Jasa Raharja, Tim Pembina Samsat, dan media massa menjadi pilar utama dalam menyebarluaskan edukasi keselamatan serta sosialisasi kebijakan publik. Ia menyoroti bahwa saat ini Pemerintah Daerah tengah memberlakukan Program Pembebasan Pokok dan Denda PKB sampai dengan 31 Desember 2025, yang merupakan kesempatan bagi masyarakat untuk menunaikan kewajiban administrasi tanpa beban tambahan. Pelunasan PKB juga sekaligus melunasi Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ), yang menjadi dasar perlindungan bagi korban kecelakaan melalui Jasa Raharja.
“Kami mengajak rekan-rekan media untuk bersama-sama mengawal program strategis ini,” ujar Alfin Syahrin. “Pembayaran PKB dan SWDKLLJ bukan sekadar kewajiban administrasi, melainkan bentuk nyata gotong royong masyarakat dalam mendukung perlindungan sosial dan pembangunan daerah. Dengan adanya pembebasan denda ini, kami berharap tingkat kepatuhan wajib pajak di Kalimantan Tengah dapat meningkat signifikan,” tambahnya.
Selain itu, Jasa Raharja juga menekankan pentingnya peran media dalam menyosialisasikan kemudahan layanan digital melalui Aplikasi Huma Betang, yang telah diluncurkan sejak Oktober lalu. Aplikasi ini memungkinkan masyarakat memanfaatkan program pembebasan denda tanpa harus mengantre di kantor Samsat. Melalui digitalisasi layanan, Jasa Raharja dan Tim Pembina Samsat berkomitmen menghadirkan pelayanan yang mudah, cepat, dan transparan, sekaligus mendorong budaya tertib berlalu lintas dan tertib pajak di Bumi Tambun Bungai. []
