WARTABANK.COM, Jakarta – PT Jasa Raharja Cabang Sulawesi Tengah dalam upaya meningkatkan pendapatan di sektor IWKBU melakukan salah satu kegiatan rutin yaitu dengan giat Door To Door (DTD) kepada para pemilik angkutan moda transportasi umum. DTD kali ini dilakukan oleh Petugas Samsat Toli Toli, Budi YL Tobing di wilayah daerah Terminal Susunbolan Kelurahan Baru Kecamatan Baolan, Senin (10/04).
Budi sapaan akrabnya mengatakan bahwa giat seperti ini akan sering dilakukan guna menggali potensi pendapatan di sektor IWKBU, sekaligus untuk mendata kendaraan angkutan umum milik perorangan masih beroperasi atau tidak yang melakukan pembayaran Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Penumpang (DPWKP) melalui setoran iuran wajib rutinnya. DTD memberikan kemudahan untuk melakukan pembayaran iuran wajib tanpa harus pemilik angkutan umum datang langsung ke KB SAMSAT, sehingga terjalin komunikasi yang baik dan rasa saling percaya antara petugas Jasa Raharja dan pemilik angkutan transportasi umum
Selain untuk meningkatkan pendapatan, kegiatan ini juga menjadi sarana sosialisasi kepada masyarakat sekitar Terminal Susubolan yang datang mengenai potensi kepastian jaminan bagi para penumpang angkutan umum. Sesuai dengan lingkup jaminan Jasa Raharja berdasarkan Permenkeu RI No 15/PMK.010.2017, bahwa penumpang angkutan umum yang telah membayarkan ongkos jalan yang di dalamnya telah ada Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Penumpang (DPWKP), apabila terjadi kecelakaan maka penumpang tersebut dijamin oleh Jasa Raharja.
Kepala PT Jasa Raharja Sulteng, Hasjuddin pada kesempatan berbeda menyampaikan apresiasinya kepada petugas samsat yang sudah melakukan kegiatan DTD untuk meningkatkan potensi pendapatan sehingga menjadi kiat positif serta kepada pemilik angkutan umum yang taat dan tertib membayar iuran wajib tepat waktu.[]
