Kinerja BRI Syariah pada kuartal III-2018 menunjukan pertumbuhan yang sangat baik, dimana bank yang digawangi oleh Hadi Santoso sebagai Direktur Utama tersebut berhasil mencetak laba bersih mencapai Rp151 miliar atau tumbuh 19 persen dibandingkan periode sama tahun 2017 yang tercatat hanya Rp127 miliar.
Hadi Santoso mengakui jika pada periode tersebut, peningkatan laba BRI Syariah tidak sebesar peningkatan laba pada triwulan-triwulan sebelumnya. Menurutnya hal ini lantaran masih berlangsungnya proses transformasi terutama pada area manajemen risiko di tubuh BRI Syariah.
Lebih lanjut Hadi mengatakan jika BRI Syariah pada triwulan III/2018 berhasil menyalurkan pembiayaan mencapai Rp21.28 triliun atau mengalami kenaikan sebesar 14 persen dibandingkan penyaluran pada periode sama tahun lalu.

“Untuk DPK pada triwulan III/2018 mencapai Rp27,76 triliun atau meningkat 9 persen dari periode sama tahun lalu yang sebesar Rp25.36 triliun,” tambahnya.
Hadi juga mengatakan jika pihaknya terus melakukan beberapa transformasi antara lain dari sisi manajemen risiko yaitu fokus dalam pembiayaan.
“Kemungkinan dampaknya pada laba bersih di tahun depan tapi jika melihat laba operasi sebelum pencadangan kami tentu sangat optimis akan tetap tumbuh,” pungkasnya. []