KPR CIMB Niaga diproyeksikan akan mencapai Rp30 triliun pada akhir tahun 2018. Adanya relaksasi Bank Indonesia (BI) terkait kebijakan loan to value (LTV) menjadi salah satu alasan CIMB Niaga menjadi optimis dalam mencapai target tersebut.
Menurut Direktur Consumer Banking CIMB Niaga Lani Darmawan, saat ini pertumbuhan KPR CIMB Niaga masih berjalan sesuai dengan rencana dimana sampai dengan periode Agustus telah terjadi pertumbuhan sebesar 10 persen.
“Kami optimis akhir tahun KPR CIMB Niaga bisa tembus Rp30 triliun,” ungkapanya.

Penyaluran kredit CIMB Niaga masih mengalami pertumbuhan yang cukup baik. Hingga semester I tahun 2018 mencapai Rp185,7 triliun atau tumbuh titpi 3% bila dibandingkan pertumbuhan pada periode sama tahun sebelumnya yaitu Rp180.25 triliun.
Sebelumnya, Bank Indonesia (BI) sendiri telah menetapkan kebijakan relaksasi aturan rasio kredit terhadap agunan atau Loan to Value (LTV) yang akan mulai diterapkan pada Agustus 2018. Nantinya untuk rasio LTV Fasilitas Kredit (FK) pertama tidak diatur lagi dan untuk Fasilitas Kredit dua dan seterusnya LTV dikisaran 80% sampai dengan 90%. []