Sinergi Lintas Instansi Dorong Kepatuhan Pajak dan Keselamatan Berkendara, Jasa Raharja Sukabumi Bersama Mitra Gelar Operasi Gabungan di Cisaat

WARTABANK.COM, Jakarta – Sukabumi — Tim Pembina Samsat Kabupaten Sukabumi bersama unsur Kepolisian, Polisi Militer (PM), Bapenda Kab Sukabumi dan Jasa Raharja Cabang Sukabumi melaksanakan kegiatan Operasi Gabungan Pemeriksaan Pajak Kendaraan Bermotor di kawasan Dekranasda Cisaat pada Kamis, 04 Desember 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya terpadu untuk meningkatkan kepatuhan pajak kendaraan dan tertib administrasi kendaraan bermotor sekaligus memperkuat budaya tertib berlalu lintas di tengah masyarakat.

Sejumlah pejabat lintas instansi turut hadir, di antaranya Kepala P3DW Kabupaten Sukabumi, Rendi Supriyatna, Penanggung Jawab Jasa Raharja Samsat Kabupaten Sukabumi, Abyassa Armand, Katim Penagihan Ina Krisanti, Kasubag Dalops Polres Sukabumi Kota, Iptu Jajat Munajat, Kanit Kamsel Ipda Ade Hariswanto, beserta jajaran terkait lainnya.

Operasi gabungan tersebut menunjukkan komitmen bersama dalam mendukung penegakan hukum, peningkatan kepatuhan pembayaran pajak kendaraan, tertib administrasi kendaraan dan edukasi keselamatan lalu lintas Abyassa Armand menyampaikan bahwa operasi gabungan ini tidak semata-mata berfokus pada penindakan, tetapi juga pada peningkatan kualitas pelayanan publik dengan tersedianya Loket Samsat Keliling.

“Operasi ini bukan sekadar penindakan, tetapi juga bentuk pelayanan publik proaktif dan edukatif. Kami ingin memastikan bahwa masyarakat memahami pentingnya membayar pajak kendaraan tepat waktu serta menjaga validitas data kendaraan sebagai bagian dari perlindungan terhadap risiko kecelakaan,” ujarnya.

Dalam pelaksanaannya, petugas memeriksa kelengkapan dokumen kendaraan seperti STNK, bukti pembayaran pajak, dan SWDKLLJ. Pengendara yang belum memenuhi kewajiban diberikan arahan untuk segera menyelesaikan administrasi di kantor Samsat terdekat ataupun melalui layanan Samsat Keliling. Kepala P3DW Kabupaten Sukabumi menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan strategi terpadu untuk meningkatkan kesadaran tertib administrasi kendaraan dan keselamatan berkendara.

“Kami mengedepankan pendekatan persuasif dan humanis agar masyarakat merasa dilayani, bukan ditakuti,” jelasnya. Masyarakat yang terjaring dalam operasi memberikan respons positif, terutama karena mendapatkan penjelasan langsung mengenai manfaat dan prosedur administrasi kendaraan. Diharapkan kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan secara rutin guna menciptakan budaya tertib berlalu lintas di Kabupaten Sukabumi. []